LAPORAN MAGANG MAHASISWA DI DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR

A. Latar Belakang Magang
   Ada dua hal yang mendapat penekanan dalam proses pendidikan di perguruan tinggi, yaitu pelajaran kuliah dan praktek langsung di lapangan. Praktek di lapangan ini perlu dilakukan, karena mahasiswa belum cukup hanya menerima ilmu yang bersifat teoritis. Praktek di lapangan diperlukan sebagai proses aplikasi yang diperoleh mahasiswa dibangku kuliah.
    Program mata kuliah magang adalah kewajiban utama yang harus dilakuan oleh mahasiswa S1 Ilmu Administrasi Negara. Magang merupakan salah satu mata kuliah dari kurikulum Prodi S1 Ilmu Administrasi Negara Universitas Negeri Surabaya, yang dapat dijadikan sebagai penerapan ilmu yang diperoleh mahasiswa dibangku kuliah. Magang dilaksanakan di suatu instansi pemerintah baik tingkat pusat, provinsi maupun kota atau kabupaten. Objek pengamatan dalam magang yaitu meliputi ruang lingkup administrasi negara di instansi tersebut. Objek pengamatan dalam Magang ini diharapkan sesuai dengan disiplin ilmu prodi S1 Ilmu Administrasi Negara.
    Dalam melaksanakan magang diharapkan mahasiswa mendapatkan pengalaman kerja tentang keadministrasian di lapangan dan sosialisasi kerja secara secara team work (kerjasama) khususnya. Selain itu dengan adanya magang ini mahasiswa akan memperoleh pengalaman kerja dan mampu mengatasi masalah yang timbul pada pelaksanaan pekerjaan tersebut.
    Guna memenuhi kepentingan tersebut, maka penulis memilih Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur sebagai pilihan lokasi untuk melaksanakan kegiatan magang. Pilihan lokasi tersebut didasari atas pertimbangan bahwa Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu instansi pemerintah yang bergerak di bidang kesehatan yang mengurus dan membina berbagai hal, seperti pelayanan kesehatan, wawasan kesehatan masyarakat serta kemandirian masyarakat untuk hidup sehat. Kesehatan yang menjadi salah satu hak bagi seluruh warga negara Indonesia harus menjadi prioritas dan dipenuhi oleh Negara Indonesia. Salah satu caranya yaitu dengan pemberian pelayanan kesehatan berupa barang dan jasa yang dilakukan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di setiap Provinsi dan kabupaten atau kota di seluruh Indonesia. SKPD di Provinsi Jawa Timur yang mempunyai fungsi dan tugas dalam bidang kesehatan yaitu Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Pemilihan instasi magang di Dinas Kesehatan Profinsi Jawa Timur tidak hanya karena kesehatan merupakan hak masyarakat, tetapi lebih pada pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur yang sesuai dengan lokus (birokrasi pemerintah) dan fokus (pelayanan publik) disiplin Ilmu Administrasi Negara.
     Pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur diuraikan melalui tugas-tugasnya antara lain yaitu, mewujudkan mutu lingkungan yang lebih sehat, pengembangan sistem kesehatan lingkungan kewilayahan, serta menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan. Memberdayakan individu, keluarga dan masyarakat agar mampu menumbuhkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta mengembangkan Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM).
      Ruang lingkup pelayanan kesehatan yang begitu luas di Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan mengingat keterbatasan yang ada pada mahasiswa dalam melakukan magang, maka magang ini dibatasi pada ruang lingkup administrasi negara yang hanya menjelaskan tentang profil ruang lingkup Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan fokus magang. Lokus magang di Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur ada di Kesekretariatan tepatnya di Sub Bagian Tata Usaha (TU). Fokusnya yaitu pada penyusunan Standar Oprasional Prosedur Administrasi Pemerintahan (SOP-AP). Alasan mengambil fokus dan lokus tersebut dikarenakan, fungsi dan tugas keadministrasian di Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur ada pada Kesekretariat. Dalam Kesekretariat terdapat tiga sub bagian yaitu Keuangan, Kepegawaian dan Tata Usaha.
      Dari ketiga sub bagian tersebut yang mempunyai fungsi ketatalaksanaan yaitu Sub Bagian Tata Usaha. Hal tersebut sesuai dengan salah satu konsentrasi disiplin Ilmu Administrasi Negara yang juga mempunyai perhatian besar dalam fungsi ketatalaksanaan. Ketatalaksana merupakan salah satu penentu keberhasilan instansi dalam mencapai tujuannya dalam hal ini yaitu pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Salah satu tugas penting dari fungsi ketatalaksanaan di Dinas Kehatan Provinsi Jawa Timur yaitu penyusunan SOP-AP dalam setiap tugas yang ada dalam setiap jabatan. SOP-AP perlu disusun karena SOP-AP merupakan peraturan formal berupa langkah-langkah atau petunjuk dalam melaksanakan suatu tugas. Suatu tugas akan dapat diselesaikan dengan benar dan tepat jika dalam tugas tersebut terdapat SOP-AP sebagai pengawas dan pengendalian tugas tersebut. Sebagaimana yang dijelaskan oleh Max Weber dalam Thoha (2007:18) salah satu unsur birokrasi yang ideal yaitu adanya peraturan formal yang menjadi pengendalian dan pengawasan dalam kinerja pejabat di suatu birokrasi.

Baca Selengkapnya... Silahkan Download

0 Comments