Tips dan Cara Membuat Medali Kuningan agar Awet dan Nggak Mudah Pudar

 Kalau bicara soal medali kuningan, yang kebayang pasti kesan mewah, elegan, dan punya nilai prestise tinggi. Biasanya sih, medali ini dipakai untuk acara resmi seperti kompetisi, penghargaan, atau event bergengsi lainnya. Tapi masalahnya, banyak orang yang nggak tahu cara membuatnya dengan benar. Akibatnya, medali cepat pudar, warnanya kusam, bahkan berkarat.

Padahal, kalau tahu cara membuat medali kuningan yang tepat, hasilnya bisa lebih awet, mengkilap, dan tentu saja tampil elegan meski sudah bertahun-tahun.

Nah, di artikel ini, kita bakal bahas tuntas tips dan langkah cara membuat medali kuningan mulai dari pemilihan bahan, teknik pembuatannya, sampai cara finishing biar medali tetap kece. Dan tenang, semua penjelasannya santai, gampang dicerna, dan bebas istilah teknis yang bikin pusing.

Tips dan Cara Membuat Medali Kuningan agar Awet dan Nggak Mudah Pudar

Kenapa Harus Medali Kuningan?

Sebelum masuk ke tips dan cara pembuatannya, kita bahas dulu nih kenapa kuningan jadi pilihan favorit.

  1. Warna Emas yang Elegan
    Kuningan punya warna alami yang mirip emas, jadi tampilannya langsung mewah tanpa perlu lapisan cat tebal.
  2. Tahan Lama
    Kalau dirawat dengan baik, medali kuningan bisa awet sampai bertahun-tahun tanpa perubahan bentuk.
  3. Bisa Dibentuk Sesuai Desain
    Kuningan mudah dibentuk dengan teknik cetak maupun ukir, jadi desain medali bisa dibuat sesuai request.
  4. Nilai Seni Tinggi
    Medali kuningan bukan cuma simbol kemenangan, tapi juga karya seni yang punya detail indah.

Tips Memilih Bahan Kuningan untuk Medali

Sebelum membuat medali, bahan kuningan yang digunakan harus dipilih dengan cermat. Salah pilih bahan, hasilnya bisa mengecewakan.

  • Pilih Kuningan Berkadar Tembaga Tinggi
    Kadar tembaga yang tinggi bikin kuningan lebih kuat dan warnanya lebih pekat seperti emas.
  • Hindari Kuningan dengan Banyak Campuran
    Kuningan yang terlalu banyak campuran logam lain biasanya lebih cepat kusam dan mudah korosi.
  • Gunakan Plat Kuningan dengan Ketebalan Tepat
    Kalau terlalu tipis, medali mudah penyok. Kalau terlalu tebal, bisa bikin medali terlalu berat dan nggak nyaman dipakai.

Cara Membuat Medali Kuningan yang Awet dan Mengkilap

Oke, sekarang kita masuk ke inti pembahasan: gimana sih langkah-langkah cara membuat medali kuningan yang benar?

1. Pilih Bahan Kuningan Berkualitas Tinggi

Bahan adalah pondasi dari medali kuningan yang awet dan tahan lama.
Kalau kamu asal pilih kuningan, hasilnya bisa saja cepat kusam atau bahkan berubah warna.

Tips memilih kuningan berkualitas:

  • Pilih kuningan dengan kadar tembaga yang tinggi (sekitar 60-70%). Ini bikin warnanya lebih hangat dan daya tahannya lebih oke.
  • Hindari kuningan bekas yang banyak karatnya. Walaupun lebih murah, tapi hasil akhirnya biasanya kurang maksimal.
  • Kalau beli lembaran kuningan, pastikan ketebalannya sesuai desain medali (umumnya 0,8 – 1,5 mm). Terlalu tipis rawan bengkok, terlalu tebal bikin berat.

Catatan penting: Bahan kuningan berkualitas biasanya punya warna kuning keemasan yang natural, bukan pucat ke arah keperakan.

2. Desain Medali yang Tepat dan Proporsional

Desain itu bukan cuma soal bentuknya bulat, kotak, atau unik. Ada faktor proporsi, detail ukiran, dan bahkan tata letak tulisan yang harus dipikirin.

Langkah membuat desain yang oke:

  • Tentukan tema medali (misal untuk olahraga, penghargaan, atau acara kenegaraan).
  • Sesuaikan ukuran dan ketebalan medali dengan kebutuhan. Medali olahraga biasanya lebih besar dan mencolok, sedangkan medali penghargaan formal lebih simpel dan elegan.
  • Gunakan software desain seperti CorelDRAW atau Adobe Illustrator supaya hasilnya presisi.
  • Sertakan ruang yang cukup untuk ukiran teks agar terbaca jelas, bahkan dari jarak agak jauh.

Pro tip: Kalau targetnya bikin medali yang “wow”, tambahkan relief 3D atau lapisan finishing yang berbeda di beberapa bagian.

3. Potong Lembaran Kuningan Sesuai Pola

Kalau desain sudah siap, saatnya memindahkannya ke lembaran kuningan dan memotongnya.
Di tahap ini, ketelitian sangat penting — salah sedikit saja, bentuk medali bisa jadi miring atau tidak simetris.

Cara potong yang presisi:

  • Tempelkan pola desain di atas lembaran kuningan menggunakan lem atau double tape tipis.
  • Gunakan gergaji besi kecil, shearing machine, atau mesin laser cutting (kalau mau hasil super rapi dan cepat).
  • Setelah potong, rapikan tepi medali dengan amplas halus atau gerinda kecil supaya tidak tajam.

⚠️ Waspada: Jangan terburu-buru saat memotong. Kuningan memang lebih lunak dari baja, tapi tetap bisa retak kalau ditekan berlebihan.

4. Proses Ukir atau Grafir

Ukiran adalah nyawa dari medali kuningan. Tanpa ukiran yang jelas dan rapi, medali akan terlihat biasa saja.

Metode ukir/grafir yang umum digunakan:

  • Ukir manual: Menggunakan pahat ukir untuk hasil klasik. Butuh skill tinggi, tapi hasilnya punya nilai seni yang unik.
  • Grafir mesin CNC: Akurat dan konsisten, cocok untuk produksi massal.
  • Laser engraving: Memberikan hasil presisi tinggi, detail tipis pun bisa terlihat jelas.

Tips menjaga ketajaman ukiran: Gunakan mata ukir yang tajam dan pastikan permukaan kuningan bebas dari debu atau minyak sebelum proses grafir.

5. Pemolesan untuk Kilau Maksimal

Setelah diukir, medali biasanya terlihat kusam. Inilah saatnya proses pemolesan atau polishing.

Langkah memoles kuningan:

  1. Bersihkan permukaan medali dengan kain microfiber untuk menghilangkan debu.
  2. Oleskan brass polish (krim pembersih khusus kuningan).
  3. Gosok dengan gerakan melingkar menggunakan kain lembut atau mesin buffing.
  4. Ulangi sampai permukaan mengkilap seperti emas.

Bonus tip: Kalau mau kilau yang lebih awet, setelah dipoles bisa diberi lapisan clear coat tipis untuk melindungi dari oksidasi.

6. Pelapisan Anti Oksidasi

Kuningan punya kelemahan: kalau sering terpapar udara lembap, warnanya bisa memudar atau bahkan muncul noda hijau (patina).
Supaya awet, medali perlu diberi lapisan pelindung.

Pilihan lapisan pelindung:

  • Clear coat berbasis akrilik: Transparan dan tidak mengubah warna asli kuningan.
  • Lacquer khusus logam: Lebih tahan lama, tapi prosesnya sedikit lebih rumit.
  • Electroplating tipis: Dilapisi logam lain seperti emas atau nikel untuk perlindungan ekstra.

Pastikan pelapisan dilakukan di ruang bebas debu, supaya hasilnya rata dan tidak berbintik.

7. Pemasangan Tali atau Rantai Medali

Tahap terakhir ini sering dianggap sepele, padahal tali atau rantai juga menentukan kesan keseluruhan medali.
Medali mewah tapi talinya murahan? Sayang banget kan?

Pilihan tali/rantai medali:

  • Tali kain satin: Lembut dan nyaman dipakai, cocok untuk medali olahraga.
  • Rantai logam ringan: Memberi kesan premium, biasanya untuk medali penghargaan resmi.
  • Tali custom printing: Bisa diberi logo atau teks khusus untuk branding acara.

Tips tambahan: Pastikan lubang gantungan di medali dipoles halus supaya tidak merusak tali atau rantai.

Tips Tambahan Biar Medali Kuningan Nggak Cepat Pudar

  1. Simpan di Tempat Kering dan Terhindar dari Kelembapan
    Kuningan memang tahan lama, tapi kelembapan bisa jadi musuh bebuyutan yang bikin warna medali berubah kusam lebih cepat. Simpan medali di kotak khusus atau lemari yang memiliki silica gel agar udara di sekitarnya tetap kering. Kalau perlu, gunakan kotak display dengan penutup kaca untuk menjaga penampilannya tetap kece.
  2. Bersihkan Secara Berkala dengan Kain Lembut dan Cairan Pembersih Logam
    Debu dan kotoran kecil yang menempel bisa bikin kilau medali memudar. Makanya, rajinlah membersihkan medali minimal sebulan sekali. Gunakan kain microfiber yang lembut supaya permukaan medali nggak tergores, lalu tambahkan sedikit cairan pembersih logam khusus kuningan. Gosok perlahan sampai kilau aslinya kembali seperti baru keluar dari pabrik.
  3. Hindari Menyentuh Medali dengan Tangan Kotor atau Berminyak
    Percaya atau nggak, minyak alami dari kulit tangan kita bisa meninggalkan noda di permukaan medali. Jadi, pastikan tanganmu bersih sebelum memegang medali. Kalau mau ekstra hati-hati, gunakan sarung tangan katun saat membersihkan atau memindahkannya. Selain lebih aman, kamu juga akan merasa seperti kurator museum yang sedang menangani benda bersejarah.

Rekomendasi Vendor untuk Pembuatan Medali Kuningan

Kalau kamu nggak mau ribet dan pengen hasilnya langsung rapi, serahkan saja pada vendor profesional seperti Riz plakat.
Keunggulannya:

  • Desain custom sesuai keinginan.
  • Bahan kuningan premium yang tahan lama.
  • Pengerjaan rapi dan cepat.
  • Bisa kirim ke seluruh Indonesia.

Kesimpulan

Membuat medali kuningan itu sebenarnya nggak sulit, asal tahu teknik dan tipsnya. Mulai dari memilih bahan berkualitas, membuat desain yang jelas, sampai finishing dengan lapisan pelindung semuanya berperan penting biar medali awet dan tetap elegan.
Kalau mau hasil maksimal tanpa ribet, kamu bisa langsung pesan ke vendor terpercaya. Yang penting, jangan asal pilih bahan dan jangan buru-buru di proses finishing.

Dengan cara membuat medali kuningan yang tepat, hasilnya bukan cuma memuaskan mata, tapi juga bisa jadi simbol kemenangan yang membanggakan untuk waktu yang lama.

0 Comments