Mahluk Manusia


1.  Makhluk Manusia Di Antara Makhluk-Makhluk Lainnya
Manusia dipandang dari sudut biologi merupakan salah satu makhluk yang menduduki alam dunia dari berjuta-juta mahluk lainnya. Pada pertengahan abad ke-19 salah satu ahli biologi C.Darwin mengemukakan teori tentang proses evaluasi biologi. Menurut teori ini bentuk-bentuk hidup tertua dimuka bumi ini terdiri dari makhluk-makhluk satu sel yang sangat sederhana misalnya Protozoa.
Dalam proses evolusi yang berlangsung lama timbul dan berkembang bentuk-bentuk makhluk baru yang lebih kompleks yaitu seperti kera dan manusia. Semakin lama juga banyak bentuk mahkuk sederhana telah punah dari muka bumi ini dan ada juga yang tetap bertahan hingga sekarang dan tumbuhlah Bentuk-bentuk mahluk baru yang bercabang dari Bentuk-bentuk mahluk lama yang menjadi banyak hampir mendekati angka satu juta  macam mahluk yang hidup dimuka bumi ini. Maka dari itu para ahli biologi membuat suatu sistem klasifikasi di mana makhluk di dunia mendapatkan tempat berdasarkan atas morfologi dari organismanya.
Sebelum zaman Darwin para ahli biologi mengobservasi banyaknya persamaan ciri-ciri antara kera dengan manusia dengan demikian mahluk-mahluk tersebut masuk dalam satu golongan yaitu kelas menyusui atau Mammalia. Dalam klas mammalian terdapat satu sub-golongan atau suku yaitu suku primat. Suku primat dibagi menjadi dua sub-suku prosimii dan sub-suku Antropoid. Manusia digolingkan dalam sub-suku Antropoid yang sebaliknya dibagi khusus menjadi tiga infra-suku yaitu  infra-suku ceboid menggolongkan menjadi satu semua kera baik yang sudah punah maupun yang masih hidup langsung di daerah tropik, infra-sukucercopithecoid  menggolongkan menjadi satu semua kera baik yang sudah punah maupun yang masih hidup langsung di daerah tropik, dan  infra-suku Hominoid menggolongkan satu kera-kera besar dengan manusia. infra-suku Hominoid kemudian dibagi lebih khusus lagi dalam dua keluarga, yaitu keluarga pongidoe  dan keluarga hominidae. Keluarga hominidae menggolongkan menjadi satu manusia purba sejenis Pithecanthropus dengan Homo Neanderthal dan dengan manusia sekarang atau Homo Sapien.

2.  Evolusi Ciri-Ciri Organisme Biologi
Dalam proses evolusi bentuk-bentuk mahkuk yang baru timbul sebagai proses pencabangan dari bentuk-bentuk mutlak yang lebih tua. Ciri-ciri biologi yang baru berwujud pada organisma suatu makhluk tertentu dan menyebabkan terjadinya bentuk yang agak berbeda dari bentuk organisama induk yang lama, karena semakin banyak cabang baru makhluk induk yang ada di bumi.
Menurut para ahli biologi ciri-ciri biologi itu terbentuk dalam suatu gen. Satu gen atau kombinasi dari beberapa gen menjadi penyebab dari satu ciri lahir dari organisama, sedangkan ada pula satu gen yang menjadi penyebab dari adanya ciri lahir. 

Baca Selengkapnya....

0 Comments